Panorama

Pemutaran & Diskusi

Mitra Program

Festival Film Purbalingga (FFP) mengundang komunitas film, festival, dan organisasi lain untuk berkolaborasi dan menghadirkan program-program menarik bagi para pelajar di Banyumas Raya. Lebih dari sekadar pemutaran film, Panorama menawarkan Ruang diskusi berbagi pengalaman, Jaringan kolaborasi untuk mengembangkan diri dan komunitas. Panorama bukan hanya tentang film, tetapi tentang membangun komunitas yang kuat, saling menginspirasi, dan bersama-sama memajukan perfilman Indonesia. FFP ingin menjadikan pertemuan ini sebagai momen belajar, bertukar ide, dan berkontribusi dalam membangun ekosistem perfilman banyumas raya dan indonesia.

Rabu, 25 Juli 2024
Bioskop Misbar Purbalingga
Komplek Usman Janatin City Park
Pukul 16.00 WIB

PROGRAM STUDI FILM & TV UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO (UDINUS)

Program studi film dan televisi mulai beroperasi pada tahun 2016 berdasarkan keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia No.42/KPT/I/2016. Kehadiran program studi ini hadir sebagai respon terhadap pertumbuhan sektor ekonomi kreatif yang meningkat signifikan di Indonesia dimana subsektor film, animasi dan video memiliki akselerasi pertumbuhan yang sangat pesat. Untuk itu, Program Studi Film dan Televisi pada jenjang D-4 sangat dibutuhkan dalam rangka mentransformasi pertumbuhan menjadi Pembangunan dengan mensinergikan antara kualitas, kuantitas, dan kontekstualitas.
Mata kuliah Desain Program Pemutaran Film dan Programasi Komersial, memberikan gambaran pada mahasiswa mengenai profesi yaitu eksibitor (pemutar) film. Metode mengartikulasikan film, perancangan dan tata kelola pemutaran menjadi materi utama yang diberikan kepada mahasiswa. Materi tersebut didukung dengan materi yang memberikan pengetahuan mengenai desain penonton. Diharapkan melalui mata kuliah ini, mahasiswa mampu membaca selera dan kebutuhan tontonan dari masyarakat. Mata kuliah Desain Eksibisi dan Programasi Komersil merupakan upaya dari Program Studi Film dan Televisi Universitas Dian Nuswantoro untuk mencapai visinya sebagai program studi yang mampu menghasilkan lulusan dengan kompetensi produksi, eksibisi serta pengetahuan kritik film yang didukung kemapuan technopreneurship secara terpadu guna menggerakkan ekosistem industri film di wilayah Nasional maupun Internasional.

Membuat Program Pemutaran di Sekolah

Narasumber : Annisa Rachmatika Sari, S.S.T.,M.Sn., Samuel Alvin Haryanto, Dimas Imam Hendriarno

Acara ini dirancang untuk para siswa yang ingin mengeksplorasi dunia film dan ingin memulai kelompok pemutar film di sekolah mereka. Program diskusi ini diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi siswa yang ingin memulai perjalanan mereka di dunia film. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, mereka dapat membangun kelompok pemutar film yang dinamis di sekolah mereka, menumbuhkan kecintaan terhadap film, dan bahkan melangkah lebih jauh untuk menjadi pembuat film di masa depan.

Sol La Mi Re Do

Jingga Mangsi | Dokumenter | 13’00” | 2023

Sinopsis
Gambang Semarang adalah seni pertunjukan yang memadukan musik, tari, seni suara, dan lawak yang merupakan hasil akulturasi budaya Jawa dan China. 1980 tahun dimana terjadinya kerusuhan rasial di Jawa Tengah, salah satu kota yang terkena dampak tersebut adalah semarang. Bahkan di zaman modernisasi saja diskriminasi rasial tetap ada. gambang semarang menjadi cerminan bahwa perbedaan bisa menjadi hal yang indah untuk disatukan.

Nasida Ria Sun Stage

Wisnu Candra | Dokumenter | 18’00” | Pixpopuli Film Club | 2023

Sinopsis
Pada 1975 di sebuah asrama perempuan, H. Muhammad Zain dan 9 santriwati memainkan alat musik sebagai sarana dakwah di sebuah kelompok musik bernama Nasida Ria. Secara mengejutkan, pada 1980 Nasida Ria secara resmi menjadi grup qasidah internasional. Alih-alih menginspirasi belantika musik melalui qasidah, Nasida Ria memilih untuk berdakwah melalui musik dan bercita menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar.

Keselek

Fatih Azharryan Mahmud | Fiksi | 6’42” | Layar Sewu Production | 2024

Sinopsis
Ali, anak laki-laki berusia 10 tahun dan gemuk, sedang dalam perjalanan pulang menggunakan angkot setelah selesai beraktivitas di sekolah. Selama perjalanan pulang, Ali asyik melahap buah-buahan sambil teliti memisahkan bijinya. Namun, tiba-tiba angkot berhenti mendadak karena seorang ibu pengendara motor memotong jalannya. Insiden tersebut menyebabkan seluruh biji buah yang ada di tangan Ali tertelan.

Menjelang Sunat

Alfin Darmasutra | Fiksi | 13’45” | 2023

Sinopsis
Adit (12) diminta Nur, ibunya yang berprofesi sebagai seorang penjahit rumahan, untuk mengikuti sunat massal di desanya. Nur menjelaskan bahwa untuk mengurangi rasa sakit, sebaiknya Adit tidak berlarian menjelang hari sunatnya. Adit bimbang, ia harus berlatih sepak bola untuk pertandingan, sedangkan suara mesin jahit ibunya membuatnya semakin cemas.