Fasilitas Menonton yang Baik Semestinya Sebanding Kualitas Produksi yang Baik

Sebuah bangunan bioskop di lantai II sebuah sekolah swasta berdiri elok. Sekurangnya berkapasitas 120 kursi dengan kondisi udara yang baik dan kualitas suara yang cukup. Mewah tentu, untuk sebuah sekolah menengah atas.
Cinema M One nama Gedung bioskop itu. Milik SMK Ma’arif 1 Kebumen yang siang itu sebagai lokasi pemutaran film titik ketiga Bioskop Rakyat Festival Film Purbalingga (FFP) 2022 di Kabupaten Kebumen pada Kamis, 8 Desember 2022 pukul 13.00.
“Sebagai sebuah fasilitas pemutaran film, gedung ini sangat mewah. Tidak banyak sekolah menengah tingkat atas memilikinya. Tentu harapannya, pelajar di sini tidak hanya berkesempatan rutin menonton film namun juga memproduksi karya film yang berkualitas,” tutur Direktur FFP Nanki Nirmanto.
Pemutaran Bioskop Rakyat FFP 2022, menurut Nanki merupakan program promosi FFP ke pelajar dan masyarakat umum. “Program pemutaran ini sekaligus mengabarkan seberapa jauh perkembangan perfilman pelajar Banyumas Raya saat ini,” ungkap Direktur Jaringan Kerja Film Banyumas Raya (JKFB) ini.
Pada kesempatan siang itu, diputar film-film fiksi pendek dan dokumenter pendek, yaitu “Pada Hari Minggu”, “Lakon Ki Jhono lan Ki Jalu”, “Kepungan”, “Dol”, “Katulah”, “Wek Wek”, “Sorah”, dan “Sepuh”.
Ngizzatul Afriyani, salah satu pelajar usai menonton, menilai luar biasa kualitas film yang dibuat oleh anak seusianya. “Saya sempat tidak menyangka, sangat menginspirasi saya dan teman-teman. Ke depan harus bikin film yang bagus agar berkesempatan ikut kompetisi,” ujarnya.
Kepala SMK Ma’arif 1 Kebumen Subkhan, S.Sos., M.Pd. mengungkapkan rasa terima kasihnya karena berkesempatan memutar film-film pelajar Banyumas Raya. “Ini merupakan wujud motivasi, penguatan, dan sesuatu yang bermanfaat bagi kami agar ke depan, terutama bagi siswa kami untuk lebih baik lagi dalam menciptakan karya-karya film,” tegasnya.
Pemutaran ini merupakan program Pasca FFP 2022 kerjasama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknolori (Kemdikbudristek), Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), dan Program Strategis Dana Indonesiana. Selain itu, bekerjasama dengan Kedung Film Kebumen, Sangkanparan Cilacap, Art Film Banjarnegara, dan Bioskop Misbar Purbalingga.