Pagi cerah saat rombongan Festival Film Purbalingga (FFP) tiba di pelataran Irama Indah Musik Minihall, Denpasar, Bali, salah satu venue pemutaran Minikino Film Week (MFW) ke-9, 20 September 2023. Pagi itu, program pemutaran film-film pelajar Banyumas Raya berprestasi di jam 10.30 WITA.
Rombongan FFP terdiri dari tiga punggawa dan dua pembuat film pelajar, yaitu Direktur Program Nur Muhammad Iskandar, Admin Keuangan dan Pajak Rizki Oktaviani, dan Staf Media dan Konten Nanang Budi Santoso.
Sementara pembuat film pelajar mengikutkan Olivia Nur Andini sutradara film pendek terbaik FFP 2023 ”Pedangan” produksi Hika Production SMK HKTI 2 Purwareja Klampok Banjarnegara dan Riski Fadilah selaku kamerawan dokumenter pendek terbaik FFP 2023 ”Dalan Ruwag” produksi Movieda Production SMK Darul Abror Bukateja Purbalingga.
”Saya senang banget bisa ikut ke bali, film kami berkesempatan ditonton dan didiskusikan. Dan yang membanggakan bertemu dan ngobrol dengan banyak sineas hebat dari banyak daerah. Yang juga menyenangkan, ini pengalaman baru, saya ke luar Jawa dan pertama kali naik pesawat,” tutur Oliv, panggilan Olivia Nur Andini mengungkapkan pengalamannya.
Pelajar pembuat film Banyumas Raya yang sebelumnya hanya memiliki panggung lokal, setelah berprestasi di FFP berkesempatan mempresentasikan karyanya di tingkat nasional bahkan internasional. Dengan demikian, mereka mendapatkan pengalaman baru dan berharga dalam memahami pasar film global dan mengeksplorasi peluang yang lebih luas.
Mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Roger Noel Austin Lee merasa salut dengan film-film pelajar Banyumas Raya. ”Mungkin karena budaya membuat film dari pelajar Banyumas Raya sudah lama ya, karyanya bagus-bagus. Kami sendiri merasa masih jauh untuk pencapaian seperti itu,” ujarnya.
MFW ke-9 berlangsung dari 15-23 September 2023, FFP berkesempatan memutar film pelajar di program Market Screening. Selain ”Pedangan” dan ”Dalan Ruwag”, juga ”Sepuh” film pendek Terbaik FFP 2022 dan video Ekosistem Bernama Festival Film Purbalingga.
Dok Foto
Foto oleh : Minikino
Dok Video
Ketua rombongan Nur Muhammad Iskandar mengatakan, ini merupakan salah satu bentuk keseriusan FFP dalam memperluas jaringan. ”Sebagai wujud penghargaan kepada pelajar pembuat film yang karyanya berprestasi di FFP, kami ajak mereka mengenal lebih jauh perhelatan festival film di Nusantara,” jelas direktur program FFP.
Usai Bali, masih banyak lagi festival film kota-kota lain di Indonesia yang direncanakan hendak dikunjungi dengan mengajak para pelajar film Banyumas Raya yang berprestasi. Program kunjungan ke beragam festival di Indonesia itu atas dukungan Dana Indonesia Kemdikbudristek dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).