Festival Film Purbalingga (FFP) yang diwakili Direktur dan Manajer Festival menghadiri undangan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) dalam rangka puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Indonesia Arena Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta pada 3 Mei 2024.
Hardiknas 2024 bertema “Bergerak Bersama Lanjutkan Merdeka Belajar” dihadiri sekitar 80 ribu orang yang terdiri dari berbagai unsur baik pelajar, mahasiswa, guru, dosen, aktivis pendidikan, dan pelaku budaya dari seluruh Indonesia.
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim dalam sambutannya mengatakan, Program Merdeka Belajar bukan lagi hanya sebagai program dari pemerintah semata yang tujuannya untuk dilaksanakan oleh seluruh instansi pendidikan. “Namun Merdeka Belajar juga dijadikan sebuah gerakan yang masif agar Merdeka Belajar tidak hanya bertahan sebagai peraturan saja namun juga dikerjakan dan dikembangkan oleh semua instansi pendidikan di Indonesia secara kesadaran penuh,” ungkap Mas Menteri.
”FFP selaku salah satu penerima Dana Indonesiana kategori event strategis menjadi kegiatan yang mendapat perhatian khusus dari Kemdikbudristek. Melalui konsistensi FFP yang tahun ini memasuki tahun ke-18, kami dari Kemdikbudristek sangat mengapresiasi yang selama ini dilakukan FFP terkait mengenalkan kebudayaan kepada masyarakat dan pelajar melalui medium film,” tutur Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Media Kemdikbudristek Radityo Putro Prabowo.
Maka dari itu, lanjut Radit, Kemdikbudristek pada tahun ini menunjuk FFP menjadi perwakilan pelaku budaya dalam program Merdeka Berbudaya mewakili pelaku budaya diseluruh Indonesia yang sudah mendapat dukungan penuh dari Kemdikbudristek yaitu dari Dana Indonesiana.
Direktur FFP Nanki Nirmanto mengatakan, ini sebuah kehormatan dan kesempatan luar biasa bagi FFP sebagai sebuah kegiatan yang diinisiasi CLC Purbalingga bisa dianggap sebagai salah satu kegiatan kebudayaan yang berdampak kepada pelajar melalui pendidikan dan pendampingan dalam produksi film pendek. “Salah satu program CLC Purbalingga yaitu pendampingan produksi film pelajar dan program layar tanjleb menjadi perhatian khusus dari Kemdikbudristek, bahwa dengan dua program itu kami turut dalam menyukseskan gerakan Merdeka Belajar, Merdeka Berbudaya yang konsisten digencarkan,” lanjutnya.
Puncak perayaan Hardiknas 2024 sendiri menghadirkan pertunjukan kolaborasi talenta berbakat dari seluruh penjuru tanah air dari berbagai kalangan dunia pendidikan baik siswa, guru, mahasiswa, dan dosen yang merupakan penggerak Merdeka Belajar.